Negaratoto - Wanita ini curhat di media sosial pernah ikut fat camp, program perkemahan khusus untuk menurunkan berat badan. Ia bilang berat badannya memang turun, namun ada sejumlah hal buruk yang dirasakannya.
Perkemahan khusus untuk orang-orang gemuk yang ingin menurunkan berat badan mungkin terdengar seperti khayalan atau ada dalam film saja, namun nyatanya, di Amerika Serikat program ini benar-benar ada.
Mengutip Bored Panda (28/4/2022), Hannah Alysee adalah seseorang yang pernah ikut fat camp. Pada tahun 2009, saat dirinya berusia 15, ia menceritakan kalau tubuhnya gemuk. Hannah yang merasa ingin diterima di kelompok pertemanan lalu merasa menjadi kurus adalah caranya.
Dengan berbekal izin sang orang tua dan pemahaman akan fat camp yang terlihat menjanjikan, Hannah akhirnya mengikuti program 10 minggu tersebut. Fat camp ini dikenal bernama Wellspring Adventure Camp di Haywood County, Carolina Utara.
Hannah mengatakan dalam perkemahan tersebut ada remaja-remaja berusia 11-18 tahun. Berat badan mereka langsung ditimbang oleh konselor begitu tiba di kemah.
Di sana peserta fat camp diberi jurnal untuk mencatat apapun yang mereka makan. Ada juga pemberian pedometer untuk dipakai di pergelangan tangan agar posisi mereka bisa dilacak.
Peserta fat camp menjalani pola diet yang sama
Menurut Hannah, peserta fat camp semuanya diberi pola diet serupa. Perbedaannya hanya apakah mereka pria atau wanita. Hannah, misalnya, diberi asupan kurang dari 1.200 kalori dan 20 gram lemak per hari.
Hal ini terdengar cukup ekstrem mengingat rata-rata kebutuhan kalori untuk remaja wanita usia 15 tahun sekitar 2.390 kkal. Kebutuhan ini sangat penting dipenuhi untuk mendukung proses tumbuh kembang mereka.
Mengenai fasilitas, Hannah bilang ia tidak bisa berkomunikasi dengan dunia luar. Ponselnya diambil. Ia tidur di kabin kecil bersama 16 remaja perempuan lain dalam tempat tidur bertingkat.
"Ketika ingin mendapat makanan, kami harus antre berdiri di aula makan dan menunggu untuk dipanggil dalam barisan," ujarnya. Antrean ini didasarkan pada seberapa semangat kelompok kabin memberikan yel-yel.
Menu dalam fat camp
Untuk sarapan, sering kali Hannah mendapat putih telur, yogurt rendah lemak atau bebas lemak, bagel, dan buah. Lalu untuk makan siang dan makan malam, kebanyakan dibuat dari daging ayam atau kerbau yang tinggi protein dan rendah lemak.
"Kami ngemil SnackWell's atau Fig Newtons dua kali sehari yang nilainya sekitar 100 kalori. Kadang kami dapat diet soda sebagai hadiah. Mereka (penyelenggara fat camp) sangat menerapkan pola makan rendah kalori dan rendah lemak," kata Hannah.
Hasilnya ia berhasil turun sekitar 18 kg dalam 10 minggu di fat camp. Menurut Hannah, tiap minggu terjadi perlombaan antarpeserta fat camp mengenai seberapa banyak berat badan mereka turun.
Efek pasca fat camp
Meski berat badannya turun cukup banyak dalam waktu cepat, nyatanya pola diet ekstrem dan tidak sehat yang ia jalani membuat berat badannya kembali naik lagi dalam waktu singkat usai keluar fat camp.
"Saya naik berat badan 18 kg lagi dalam 10 minggu, dan selanjutnya, saya tidak pernah bisa menemukan cara makan yang benar dan tetap menjalani diet 10 tahun setelah mengikuti camp," ujar wanita yang kini berusia 28 tahun ini.
Ia mengatakan pola diet buruk yang ia jalani selama di fat camp membuatnya berpikir kalau ini cara benar, padahal tidak. Beruntung kini dirinya bisa pulih dari persepsi keliru itu.
No comments:
Post a Comment