Breaking

Tuesday, May 30, 2023

Tuesday, May 30, 2023

Heboh Narkoba 'Zombie' Flakka di Amerika, Polisi Belum Temukan Peredaran di Indonesia

 

NEGARATOTO Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengantisipasi narkoba 'zombie' di Philadelphia, Amerika Serikat, beredar di Indonesia.

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Pol. Jayadi mengatakan, peredaran narkoba jenis baru bernama flakka yang di dalamnya mengandung Fentanyl itu belum terdeteksi berada di Indonesia.

"Tetapi dengan apa yang terjadi di Amerika, maka saat Rakernis di Bali, kami juga mengimbau kepada seluruh jajaran untuk mengantisipasi terkait dengan peredaran fentanyl yang ada di sana (Amerika dan sekitarnya),” kata Jayadi dikutip Selasa (30/5).

Perwira menengah Polri itu menjelaskan, fentanyl merupakan narkotika. Pemakaian narkoba tersebut sedang booming di Amerika.

“Sampai dengan hari ini, sampai dengan saat ini, kami belum menemukan peredaran fentanyl di Indonesia,” kata Jayadi.

Viral di Media Sosial

Viral diberitakan di media terkait kondisi Kota Philadelphia di negara bagian Pennysylvania yang sebagian besar warganya merupakan pencandu narkoba, hingga menjadi wabah.

Kota itu kini dijuluki sebagai kota ‘zombie’, karena penduduknya yang pecandu narkoba beraktivitas di luar ruangan seperti layaknya zombie, berjalan tanpa arah dengan tatapan kosong akibat efek dari konsumsi narkoba.

Di kota tersebut, juga sangat mudah menyaksikan sampah-sampah narkoba berserakan, banyak tenda-tenda di pinggir jalan yang ditempati para tunawisma.

Selain tingkat pencandu narkoba yang tinggi, tingkat kejahatan juga tinggi di wilayah tersebut, sehingga membuat aparat kewalahan. 

Sunday, May 28, 2023

Sunday, May 28, 2023

Bayi Laki-Laki Ditemukan Bersama Sepucuk Surat dan Kalung Emas di Bekasi

NEGARATOTO Bayi laki-laki ditemukan warga di samping rumah kontrakan di Kampung Mariuk RT01 RW09, Desa Gandasari, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Minggu (28/5). Di dekat bayi malang tersebut juga ditemukan sepucuk surat dan kalung berwarna emas.

Penemuan bayi yang diperkirakan baru dilahirkan ini terjadi sekira pukul 04.00 WIB oleh warga yang sedang memarkirkan kendaraannya. Saat itu, warga melihat sesuatu yang terbungkus kain putih di samping kontrakan.

Karena penasaran, warga mendekati bungkusan kain tersebut dan mengeceknya. Saat dibuka, ternyata di dalam kain tersebut ada sesosok bayi laki-laki dengan kondisi masih hidup.

"Saksi mengecek, dan menduga itu adalah mayat bayi yang diselimuti kain putih, lalu setelah didekati dan kemudian disentuh lalu bayi tersebut ternyata masih bergerak," kata Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutrisno, dalam keterangan tertulisnya.Bayi mungil yang diperkirakan berusia antara satu sampai dua jam sebelum ditemukan ini kemudian dibawa ke bidan terdekat untuk diperiksa kesehatannya. Warga selanjutnya melapor peristiwa itu ke pihak kepolisian.

"Untuk sementara bayi dititip ke pihak Bidan Yayah Ratnaningsih untuk penanganan kesehatan dan keselamatan bayi. Bayi berjenis kelamin laki-laki diperkirakan baru lahir beberapa jam sebelum ditemukan oleh saksi," ungkapnya.

Isi Surat

Selain bayi, warga juga menemukan sepucuk surat, kalung berwarna emas dan tali plasenta yang terbungkus plastik di lokasi penemuan.

Berikut isi surat yang diduga ditulis oleh orang tua bayi tersebut :

''Asalamualaikum

siapapun yg menemukan bayi ini tlg rawat sya sangat meminta tlg

saya ada alasan tertentu

saya ingin kerja

keluar negeri setelah

saya balik saya akan balik

lagi menemui anak saya'

Nuraini.


Polisi sudah meminta keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan bukti-bukti untuk penyelidikan lebih lanjut, serta berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Bekasi. Kasus penemuan bayi ini masih ditangani Polsek Cikarang Barat.

"Rencana tindak lanjut melakukan penyelidikan, penyidikan dan lengkapi administrasi penyidikannya, kemudian berkoordinasi dengan Dinsos Kabupaten Bekasi," tandasnya.

Saturday, May 27, 2023

Saturday, May 27, 2023

Polisi Turun Tangan Selidiki Kasus Santri Diduga Ditabrak Rombongan Moge di Ciamis


NEAGRATOTO Polisi berjanji melakukan penyelidikan atas dugaan tabrak lari terhadap seorang santri yang diduga melibatkan rombongan motor gede Harley davidson. Polisi saat ini belum bisa memberikan kesimpulan atas kecelakaan itu.

Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro kepada wartawan mengatakan, Polisi akan melakukan pendalaman dan penyelidikan atas kejadian kecelakaan yang menimpa santri Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Abidin, Ciamis, Jawa Barat pada Sabtu (27/5).

"Kami tentu saja polisi akan melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait kejadian kecelakaan tersebut. Karena salah satu pihak yang terlibat, dalam hal ini kendaraan bermotor roda dua setelah kejadian kecelakaan diduga melarikan diri atau tidak berada di tempat," kata Tony kepada wartawan.

Terkait dugaan kendaraan yang menjadi pelaku tabrak lari adalah motor gede (moge) Harley Davidson, Polisi mengaku belum bisa menyimpulkan. Polisi baru akan memberikan kepastian setelah dilakukan penyelidikan mendalam.

"Pastinya kami tidak mau menuduh atau berkesimpulan sebelum ada penyelidikan lebih dalam. Memang ada informasi kendaraan yang terlibat adalah Harley, tapi kami perlu selaraskan dengan saksi di TKP (tempat kejadian perkara),: sebutnya.

Tony mengatakan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan bermotor roda. ”Korban juga mengendarai sepeda motor,” katanya.

Sebelumnya, seorang santri Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Abidin, Ciamis, Jawa Barat menjadi korban tabrak lari rombongan Harley Davidson, Sabtu (27/5).

Saat ini santri tersebut sedang mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit TMC Tasikmalaya karena sempat muntah darah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, lokasi kejadian kecelakaan diketahui di depan Rumah Makan HD, Sukahaji, Jalan Nasional 3 Sukahaji, Cihaurbeuti, Ciamis. Rombongan motor gede tersebut tengah mengarah pulang ke Bandung.

"Kejadian tadi sekitar pukul 13.30, ada anak santri disuruh oleh guru untuk ke ATM. Kebetulan dua hari ini banyak rombongan Harley Davidson melintas, kalau kemarin ke arah timur (Pangandaran), sekarang mungkin pada pulang kembali (Bandung)," kata Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Abidin, KH Imam Ushuludin.

Saturday, May 27, 2023

Istri Tidur, Suami Setubuhi Adik Ipar hingga Melahirkan

 



NegaratotoEmpat pelaku pencabulan di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ditangkap polisi. Keempat orang yang ditangkap diduga mencabuli anak di bawah umur di empat lokasi berbeda.

Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan bahwa empat orang yang ditangkap berinisial DN, SY, AB, dan HR. Para pelaku diketahui masih merupakan kerabat dekat korban, mulai kakak dan adik ipar, paman, bahkan ayah tiri.

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, DN mencabuli adik iparnya saat istrinya sedang tidur. “Pelaku masuk ke kamar adik iparnya dan menyetubuhi korban,” jelasnya.

Tersangka Lain

Untuk pelaku SY, diungkapkan Suhardi, diketahui mencabuli keponakannya yang masih berusia 13 tahun. Aksi paman terhadap keponakan itu dilakukan saat situasi dan kondisi rumah sedang sepi.

Untuk dua pelaku lainnya yang berinisial AB dan HR, diketahui mencabuli anak tirinya yang masih berusia 10 dan 14 tahun. Keduanya melakukan aksi tersebut di malam hari saat istrinya sedang tidur atau saat berada di luar rumah.

“Untuk pelaku AB tidak hanya mencabuli anak tirinya, namun juga melakukan tindakan kekerasan. Jadi keempat korbannya memang masih usia sekolah, ada yang masih SD dan SMP," ungkapnya.

Para korban, menurut Suhardi saat ini sudah dalam penanganan dan pendampingan untuk pemulihan kondisi psikologisnya. “Untuk para tersangka kami jerat pasal 81 dan atau 82 Undang-Undang Republik Indonesia nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan kurungan 15 tahun penjara,” pungkasnya.



Friday, May 26, 2023

Friday, May 26, 2023

Sebelum Jatuh dari Lantai 8, Siswa SMP Athirah Makassar Sempat Telepon Ibunya

NEGARATOTO Satuan Reserse Kriminal Umum Kepolisian Resor Kota Besar Makassar terus mendalami kasus meninggalnya siswa Sekolah Menengah Pertama Athirah Makassar, BS (15) yang terjatuh dari lantai 8 gedung. Polisi mengungkapkan sebelum terjatuh, korban sempat berkomunikasi dengan ibunya melalui telepon seluler.

Kepala Satreskrim Polrestabes Makassar Ajun Komisaris Besar Ridwan JM Hutagaol mengatakan, kesimpulan sementara kematian BS masih bunuh diri. Sementara motif BS melakukan aksi nekat itu masih didalami polisi.

"Iya bunuh diri. Tapi motif bunuh diri kita belum temukan dan masih penyelidikan. Kita mau cek dulu sampai di mana anak ini," ujarnya kepada wartawan, Jumat (26/5).

Berdasarkan penyelidikan dengan melakukan pemeriksaan saksi dan CCTV, Ridwan mengungkapkan sempat ada komunikasi antara korban dengan ibunya melalui telepon seluler. Saat itu, GPS telepon seluler korban berada di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

"Iya itu (posisi GPS) di Gowa dan itu jam 6 pagi karena anak ini WhatsApp kepada wali kelasnya bahwa dia tidak enak badan dan tidak masuk sekolah, sehingga wali komentar kepada ibu orang tua murid di mana menyatakan anaknya tidak sekolah," bebernya.

Setelah mendapatkan informasi dari wali kelasnya, ibu korban langsung menelepon anaknya. Seusai ditelepon ibunya, selanjutnya korban berangkat sekolah.

"Dari Gowa itu dia tidak sempat masuk ke kelas, langsung ke lantai 8. Dan di lantai 8 itu dia sempat komunikasi dengan ibunya ingin membuktikan bahwa dia sudah di sekolah," kata dia.

Meski demikian, ibunya tak percaya dan meminta korban untuk swafoto di sekolah. Setelah kejadian tersebut, BS akhirnya ditemukan tewas di halaman sekolah oleh petugas kebersihan.

"Anak ini sudah sampaikan bahwa sudah di sekolah. Tetapi ibunya minta foto sekolah. Setelah itulah baru ditemukan sudah jatuh dia," tuturnya.

Akibat terjatuh dari lantai 8 tersebut, telepon seluler korban hancur. Selain itu, korban juga tidak sempat mengirim foto kepada ibunya.

"Hancur handphonenya. Tidak sempat foto sesuai permintaan ibunya," kata dia.

Terkait temuan janggal yang diungkapkan keluarga korban, Ridwan mengatakan hal tersebut adalah hal biasa. Ia menjawab keraguan soal kondisi tubuh korban penuh memar yang diungkapkan oleh keluarga.

"Hasil itu (adanya memar) memang akibat tekanan dari atas, sehingga akibat gravitasi dalam tubuh manusia. Tapi manusia itu bukan dibenturkan dengan benda keras, tetapi membenturkan diri ke benda keras (terjatuh dari ketinggian)," ungkapnya.

Kepala Polrestabes Makassar Komisaris Besar Mokhammad Ngajib mengatakan pihaknya sudah memeriksa lima orang saksi, yakni wali kelas, guru, dan petugas kebersihan.

"Lima orang telah kami periksa yaitu guru, wali kelas, dan petugas taman yang membersihkan," kata dia.

Selain meminta keterangan lima orang saksi, polisi juga sudah memeriksa CCTV. Setidaknya sejumlah CCTV di dalam gedung, termasuk lift.

"Rekaman CCTV yang membuktikan bahwa anak tersebut dari basement kemudian naik ke lantai 8. Setelah di lantai 8, dia naik ke atap dan di atas lantai 8 atau balkon nah di situ tidak ada kegiatannya, terakhir adalah kejadian jatuhnya anak tersebut," bebernya.

Terkait pernyataan keluarga BS yang menemukan kejanggalan, Ngajib mengaku belum bisa memastikan. Pihaknya juga belum melakukan pemeriksaan terhadap keluarga korban.

"Kita belum melakukan pemeriksaan. Tetapi sejumlah informasi yang disampaikan akan menjadi bahan pemeriksaan," kata dia.

Thursday, May 25, 2023

Thursday, May 25, 2023

Praktik Pembuatan Madu Palsu Terbongkar, Pelaku Pakai Campuran Gula dan Air

Merdeka.com - Praktik pembuatan madu palsu di Provinsi Kalimantan Tengah berhasil dibongkar Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lamandau. Kapolres AKBP Bronto Budiyono mengatakan kedua pelaku memproduksi madu palsu dari campuran gula dan air.

"Dua pelaku yang diamankan di wilayah Kalimantan Barat tersebut yakni SM (46) dan VD (26). Kini keduanya juga sudah mendekam di rumah tahanan Polres Lamandau," kata Bronto. Dikutip dari Antara, Kamis (25/5).

Dia menerangkan, kasus ini terungkap berawal dari laporan warga Desa Penopa, Kecamatan Lamandau merasa tertipu sebagai calon pembeli madu tersebut pada 17 April 2023.

Kemudian dari pengungkapan tersebut, anggota Satreskrim Polres Lamandau berhasil menyita 107 botol madu yang diduga palsu dengan kemasan botol 600 mililiter, 86 botol 460 mililiter dan dua unit handphone merek Oppo, satu buku tabungan dan satu kartu ATM.

"Motif kedua pelaku yaitu SM menjual satu botol madu asli kepada korban, setelah itu VD datang mengaku sebagai pegawai perusahaan Madu TJ dan meminta untuk dicarikan madu sebanyak-banyaknya kepada korban, kemudian SM menelepon mengaku sebagai bos perusahaan dan meminta dicarikan madu," ucapnya.

Selanjutnya, sambung Bronto setelah korban melakukan pembayaran dan madu yang diduga palsu diantarkan ke rumah korban. Korban menelepon SM yang mengaku sebagai bos perusahaan ternyata sudah tidak aktif lagi.

"Untuk madu palsu tersebut berbahan baku gula pasir 20 kilogram, madu lebah hitam 5 kilogram dan air 10 liter," bebernya.

Ditambahkan perwira Polri berpangkat melati dua itu, bahwa madu yang tidak memiliki standar keamanan pangan sesuai penjelasan dari Dinas Kesehatan dapat mengakibatkan obesitas serta menimbulkan penyakit diabetes dan kanker, bukan tubuh semakin sehat, justru bisa menimbulkan penyakit baru.

Saat ini kedua pelaku menjalani proses hukum. Keduanya dapat disangkakan Pasal 378 KUHPidana dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.

"Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp31 juta lebih," pungkasnya.


Wednesday, May 24, 2023

Wednesday, May 24, 2023

Warga Bekasi Timur Geger, Ada Penemuan Mayat Pria Membusuk di Kasur

 


NegaratotoWarga Perumahan Durenjaya Permai RT05 RW04, Kelurahan Arenjaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi digegerkan dengan penemuan jasad pria yang sudah membusuk. Kuat dugaan pria tersebut sudah meninggal selama beberapa hari.

Saat ditemukan, jasad pria berinisial S (40) itu sudah mengeluarkan bau busuk dan tergeletak di kasur. Warga bersama pihak kepolisian terpaksa menjebol pintu samping rumah untuk mengevakuasi korban pada Selasa (23/5) malam.

Peristiwa penemuan jasad yang sudah membusuk ini berawal ketika warga setempat mencium bau busuk yang sangat menyengat. Saat ditelusuri, bau tersebut berasal dari rumah korban.

"Warga curiga, soalnya ada bau busuk, korban juga sebelumnya beberapa hari sudah enggak kelihatan keluar rumah," ucap Ketua RT05, Asep Sumarno, Rabu (24/5).

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, diduga korban meninggal dunia lantaran sakit. Karena sebelumnya korban sempat mengeluh sesak napas.

"Sebelumnya korban sempat mengeluh sesak napas," ucapnya.

Sebelum ditemukan tewas, kerabat korban sempat menghubungi korban sekitar dua minggu yang lalu. Namun tidak ada jawaban.

Jasad korban sempat dibawa ke RSUD Kota Bekasi kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.


Wednesday, May 24, 2023

Viral Perundungan Anak di Sukabumi, Kenali Dampak dan Cara Mencegahnya

 

NEGARATOTO Bocah kelas 2 Sekolah Dasar di Sukabumi, Jawa Barat meninggal dunia pada Sabtu (20/5). Diduga karena dianiaya oleh teman seangkatan dan kakak kelasnya di lingkungan sekolah.

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari berbagai sumber, aksi penganiayaan dilakukan pada korban dilakukan selama dua hari yakni pada Senin (15/5) dan Selasa (16/5).

Kasus yang dialami siswa SD di Sukabumi itu, menandakan bahwa perundungan atau bullying di lingkungan sekolah masih sering terjadi. Bagi korban, kondisi tersebut akan memberikan dampak negatif baik secara kognitif maupun psikologis dalam dirinya.

Sebagai orang tua, seringkali tidak menyadari bahwa anaknya menjadi salah satu korban perundungan di sekolah. Hal itu sangat disayangkan, karena jika orang tua tidak menyadari, dan anak tidak menceritakan kondisinya. Hal tersebut mungkin bisa terjadi semakin parah.

Terjadinya perundungan di sekolah bisa disebabkan banyak hal. Salah satunya yakni meniru perilaku orang dewasa yang ada di televisi.

Apa Dampak dari Perundungan?

Jika anak menjadi korban perundungan oleh teman-temannya di lingkungan sekolah, tentu akan berdampak pada sikap kognitif dan kondisi psikologis sang anak.

Pengalaman buruk akan membuat anak merasa ingin berhenti sekolah karena tidak nyaman dengan lingkungannya sehingga mengganggu akademis anak. Selain itu, anak tidak mampu berpikir logis dalam waktu tertentu.

Menurut Psikiater RS Sari Asih Karawaci, dr Uliandri Amrullah, dampak lain dari perundungan yaitu dapat membentuk karakter negatif pada anak.

“Misal anak biasanya dikenal periang, lalu tiba-tiba berubah menjadi pendiam, jarang bicara, lebih senang menyendiri dan menghindar dari pergaulan sehari-hari. Itu yang perlu diberikan perhatian,” kata dr Uliandri dalam keterangannya, dikutip dari Antara (23/5).

Dampak perundungan yang dialami si anak, akan sulit hilang meskipun sang anak sudah bertumbuh dewasa. Rasa trauma akan terus ada jika tidak diperhatikan dengan baik.

Bagaimana Pencegahannya?

Maraknya kasus perundungan di lingkungan sekolah menjadi situasi yang perlu diperhatikan dengan tepat dari pihak sekolah maupun orang tua.

Dilansir dari channel Youtube Alodokter pada tahun 2019, dr. Kevin membagikan cara mencegah perilaku bullying bisa dilakukan orang tua yaitu dengan:

1. Ajak anak untuk menilai dan membedakan perilaku yang baik dan buruk.
2. Bangun komunikasi yang baik dengan anak dan dampingi dalam proses tumbuh kembangnya.
3. Awasi aktivitasnya di sosial media dengan secukupnya.
4. Ajari untuk melapor tindakan kekerasan yang dialaminya kepada orang yang dipercaya.
5. Jadilah contoh yang teladan bagi anak, karena anak suka meniru perilaku orang dewasa.

Jika sang anak sudah menjadi korban perundungan, disarankan untuk segera bawa ke psikolog dan psikiater untuk mendapatkan bantuan dan motivasi agar sikap kognitif dan kondisi psikologis anak tak semakin terganggu.

Tuesday, May 23, 2023

Tuesday, May 23, 2023

Luncuran Lava Pijar Gunung Karangetang Sulut Capai 1.500 Meter

Merdeka.comAktivitas Gunung Api Karangetang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut meningkat. Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang mencatat jarak luncuran lava pijar yang mengarah ke sejumlah kali mencapai 750 meter sampai 1.500 meter.

"Kami berharap warga tetap waspada dan mengikuti rekomendasi yang dikeluarkan PVMBG," ujar Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia P Tatipang, Selasa (23/5).

Dia menyebutkan, pada periode pengamatan Selasa (22/5) pukul 18.00-24.00 WITA, leleran lava lebih kurang 300 meter dari puncak kawah utama. Dari ujung leleran sering terjadi guguran lava pijar ke arah Kali Batuawang, Kali Kahetang sekitar 1.000-1.500 meter.

Sedangkan guguran lava pijar dari puncak kawah sesekali terjadi ke arah Kali Keting, Kali Batang, Kali Timbelang, Kali Beha Barat sekitar 1.000 meter, ke kali Beha Timur dan Kali Bahembang sekitar 750 meter.

"Bunyi guguran terdengar lemah sampai kuat sementara sinar api kawah dua sekitar 25 meter," jelasnya, dilansir dari Antara.

38 Kali Gempa Guguran

Pada periode tersebut terekam sebanyak 38 kali gempa guguran amplitudo antara 10-45 milimeter, durasi antara 40-189 detik, satu kali gempa hybrid/fase banyak Amplitudo 20 milimeter, S-P: 0 detik dengan durasi 15 detik.

Terekam pula dua kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo antara 5-10 milimeter, S-P antara 8-15 detik selama 49 detik.

"Gempa guguran masih cukup tinggi, sementara tingkat aktivitas berada pada level III siaga," ujarnya.

Masyarakat Harus Waspada

Dia berharap, masyarakat dan pengunjung/wisatawan tidak mendekati, tidak melakukan pendakian dan tidak beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 2,5 kilometer dari puncak kawah dua dan kawah utama serta area perluasan sektoral ke arah barat daya, selatan, tenggara sejauh 3,5 kilometer.

Warga diharapkan mewaspadai guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu dari penumpukan material lava sebelumnya karena kondisinya belum stabil dan mudah runtuh, terutama ke sektor selatan, tenggara, barat dan barat daya.

Selanjutnya, masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu dari puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai.