Marlo Ernesto Alias Marlo Jadi Trending Dan Banjir Simpati Soal Sikapnya Saat Menghadapi Keisya Levronka. Menuai Sorotan, Terkuak Identitas Marlo Yang Ternyata Anak Jurnalis Sekaligus Presenter Kondang.
NEGARATOTO - Nama Marlo Ernesto alias Marlo jadi trending usai wawancaranya dengan Keisya Levronka viral di sosial media. Jika Keisya diterpa dugaan bad attitude, Marlo justru dipuji sabar saat sesi wawancara.
"Abis nonton podcast keisya levronka di volix media. wah emosi sih nontonnya wkwkwk gue yakin marlo udh cukup sabar bgt disitu," seru netter di Twitter. "Baru kali ini liat Marlo kaya gini… tu ce*** masih cengengesan aje," kata yang lainnya.
Yang menarik, sosok Marlo sendiri rupanya bukan sosok pria sembarangan. Sukses di YouTube, Marlo ternyata putra dari jurnalis sekaligus presenter kondang, Andy F. Noya. Ia adalah anak ketiga dari tiga bersaudara. Ia memiliki kakak bernama Mario dan Marlo.
Awalnya, Marlo memulai karir sebagai vlogger sekitar 2012. Karirnya terus berkembang setelah ia kolabs dengan Chandra Liow di 2015. Punya karakter kocak, Marlo juga sempat kolabs bareng kedua kakaknya di sitkom "Marlo Marco The Loco Brothers" yang ditayangkan di Metro TV di 2019.
Yang menarik, Marlo ternyata tak menambahkan embel-embel nama belakang sang ayah, Noya, sebagai nama panggung. Saat ditanya alasannya oleh Sandiaga Uno, Marlo mengungkap jawaban tak terduga.
"Gue dulu selalu dikenal sebagai anaknya Mien Uno. Gimana caranya lu bisa keluar dari bayang-bayang tersebut," tanya Sandi. "Dulu sih caranya ngumpetin nama ya. Tapi itu kayaknya kurang bijak dari saya pak. Dulu nama saya Marlo Ernesto, saya gak pakai Noyanya sama sekali. Sampai sekarang dikenalnya Marlo Ernesto," kata Marlo.
Ia kemudian mengungkap cara lain agar tak terus hidup dalam bayang-bayang ketenaran sang ayah. Marlo ternyata berusaha kreatif dan membuat dobrakan tersendiri agar sukses di dunia podcasting.
"Kita harus bikin dobrakan sendiri kali ya," kata Marlo. "(Dobrakan) di dunia yang kita inginkan supaya gak ketempelan nama marga. Kita harus buktiin kalau kita bisa berhasil walau tanpa bantuan orangtua."
No comments:
Post a Comment