WNI Ungkap Kondisi Mencekam Dan Berbagai Suara Ledakan Di Ukraina, Kapan Evakuasi Dilakukan?

 

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah, Menjelaskan Bahwa Para WNI Yang Ada Di Ukraina Kini Sudah Berkumpul Di Gedung KBRI Kyiv. Para WNI Disebut Telah Diberi Jaminan Keselamatan Oleh Pihak Militer Ukraina.

NEGARATOTO - Ratusan warga negara Indonesia (WNI) tercatat masih berada di Ukraina kala Rusia mulai melancarkan serangan sejak Kamis (24/2) lalu. WNI yang ada di Ukraina lantas mengungkapkan situasi mencekam di negara tersebut.

Salah satu WNI yang ada di Ukraina membagikan situasi terkini melalui akun Instagram pribadinya. Dalam Instagram Story akun @vandasakinadamayanti, Vanda menunjukkan bahwa suara bom masih terdengar dan jet tempur masih tampak terbang di langit pada malam hari.

"Jam segini masih ada banyak ledakan, banyak pesawat tempur di atas dari tadi enggak berhenti-berhenti. Dan tadi ada sirine juga sekali, yang artinya kita harus berlindung di tempat yang paling aman," ujar Vanda dalam video tersebut, Sabtu (26/2).

Dalam video lainnya, Vanda mengaku tengah berada di basement karena terdengar ada suara ledakan yang jaraknya cukup dekat. Suara sirine juga telah terdengar.

"Kita langsung lari ke basement di tempat safehouse kita. Doain ya," katanya.

Sedangkan dalam video terbarunya, Vanda menunjukkan langit pagi hari. Dituliskan bahwa suara ledakan sudah sangat dekat dari tempatnya berada.

"Mana sih, udah deket banget. Oh my God di situ," tutur Vanda sembari mengarahkan kameranya ke arah lokasi yang berasap tak jauh dari tempatnya berada.

Di sisi lain, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah, menjelaskan bahwa para WNI yang ada di Ukraina kini sudah berkumpul di Gedung KBRI Kyiv. Para WNI disebut telah diberi jaminan keselamatan oleh pihak militer Ukraina.

"WNI masih berkumpul di safehouse dan KBRI (Kyiv), meninggu waktu yang tepat untuk dievakuasi," papar Faizasyah kepada CNN Indonesia, Sabtu.

Menurut Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, saat ini tercatat ada 79 WNI di KBRI Kyiv, 25 WNI di safehouse yang ada di Odessa, dan beberapa WNI lain tersebar di beberapa tempat di kota. Judha mengatakan bahwa pihaknya terus mengupayakan proses evakuasi untuk para WNI di Ukraina.

"Kami terus menjalin kontak dengan para WNI. Kemarin malam (25/2) telah adakan pertemuan virtual dengan seluruh WNI untuk mengupdate situasi terakhir dan langkah-langkah perlindungan," jelasnya. "Kondisi mereka saat ini aman di titik masing-masing. Kita upayakan untuk evakuasi keluar Ukraina jika kondisi rute evakuasi memungkinkan. Komunikasi terus dilakukan dengan berbagai pihak untuk membuat jalur aman."