Negaratoto - Dua remaja berinisial ARM (15), dan EES (16), menjadi korban penganiayaan dan pengeroyokan diduga dilakukan oleh kelompok Gangster, di jalan Graha Raya, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan.
Aksi penganiayaan dan pengeroyokan oleh kelompok Gangster bersarung itu pun viral di media sosial.
Kasie Humas Polres Tangsel, Ipda Galih, menerangkan pihaknya masih menyelidiki dugaan pidana penganiayaan dan pengeroyokan terhadap kedua korban yang terjadi pada Jumat (24/3) dini hari kemarin.
"Saat kejadian korban EES mengarah ke Serpong Utara dari wilayah Pondok Aren, untuk mengantar temannya AAS, pulang. Sesampainya di depan tugu perbatasan antara Kota Tangerang Selatan dengan Kota Tangerang, terdapat kurang lebih 10 orang terduga pelaku dengan mengendarai sepeda motor berusaha mengajar korban sambil meneriaki dengan kata-kata 'woy-woy awas lu'," jelas Kasie Humas Polres Tangsel, Ipda Galih, dikonfirmasi Sabtu (25/3).
Karena panik, kedua korban berdasarkan keterangan yang diperoleh Polisi, berusaha untuk menghindari sekelompok orang tersebut. Nahas, sepeda motor yang dikendarai korban saat akan menghindari menabrak sepeda motor yang melaju di depannya, sehingga mengakibatkan kedua korban terjatuh.
"Karena terjatuh selanjutnya korban EES berusaha melarikan diri berlari menuju perkampungan sekitar lokasi akan tetapi teman korban ARM tidak bisa melarikan diri sehingga sekelompok orang yang berjumlah kurang lebih 10 orang itu melakukan pengeroyokan terhadap ARM dan melakukan pengerusakan sepeda motor milik Korban EES," jelas dia.
Akibat kejadian tersebut, kedua korban mengalami luka-luka serta sepeda motor yang di kendarai korban dalam keadaan rusak.
"Kasus Kini dalam Proses Penyelidikan Unit Reskrim Polsek Serpong," tegas Ipda Galih.
Sementara, berdasarkan video viral di media sosial, memperlihatkan aksi kelompok remaja bersepeda motor yang mengerubungi korban yang juga berboncengan sepeda motor.
Setelah korban terjatuh dari sepeda motornya para pelaku secara membabi buta menghakimi kedua korban yang terlihat dalam video seperti memukuli dengan sarung yang telah dimodifikasi.
No comments:
Post a Comment