Breaking

Thursday, April 14, 2022

Rusia Ancam Serang Pusat Komando Ukraina Jika Wilayahnya Terus Diserang

Negaratoto - Militer Rusia melontarkan ancaman terhadap Ukraina yang tengah diinvasinya sejak akhir Februari lalu. Moskow mengancam akan menyerang pusat komando Ukraina di ibu kota Kiev jika negara tetangganya itu terus menyerang wilayah-wilayah Rusia.

"Kami melihat upaya tentara-tentara Ukraina untuk melakukan sabotase dan menyerang wilayah Rusia," sebut Kementerian Pertahanan Rusia dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Kamis (14/4/2022),

"Jika kasus-kasus semacam itu terus berlanjut, Angkatan Bersenjata Rusia akan menyerang pusat-pusat pengambilan keputusan, termasuk di Kiev," tegas Kementerian Pertahanan Rusia.


Sejak Presiden Rusia Vladimir Putin mengirimkan tentara ke Ukraina pada 24 Februari lalu, Moskow menuduh pasukan rezim Kiev telah menyerang wilayah Rusia bagian selatan.

Pada 1 April lalu, ketika Gubernur Belgorod, Vyacheslav Gladkov, menyebut dua helikopter militer Ukraina menggempur fasilitas penyimpanan bahan bakar di wilayahnya, setelah terbang rendah melintasi perbatasan.

Gladkov menyatakan gempuran Ukraina memicu kebakaran depot bahan bakar, yang menyebabkan dua pekerja Rusia terluka.

Sementara dalam invasinya ke Ukraina, Rusia menarik mundur tentaranya pada awal bulan ini dari area-area sebelah utara Kiev dan sekarang memfokuskan operasi untuk merebut lebih banyak wilayah di Ukraina bagian timur.

Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi bahwa tentaranya kini memiliki kendali penuh atas pelabuhan di kota Mariupol yang dikepung pasukan Moskow selama berminggu-minggu.

Ditambahkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia bahwa tentara Ukraina dan anggota batalion Azov telah dikepung dan 'dihilangkan kesempatannya untuk kabur'. Anggota batalion Azov terlibat pertempuran sengit dengan pasukan Rusia di Mariupol, yang terletak di wilayah Ukraina bagian tenggara.

No comments:

Post a Comment