"Jenis dan mekanisme gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar naik busur belakang flores atau flores back arc thrust," kata Cahyo, Kamis (15/12).
Sementara, gempa bumi susulan hingga pukul 18.07 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 95 aktivitas gempabumi susulan dengan magnitude terbesar 4.6 magnitudo.
"Kepada Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," ujarnya.
Selain itu masyarakat juga diminta memeriksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan.
No comments:
Post a Comment